Setelah 2 Tahun, Tokoh Nasional Coba Hentikan Pembangunan Jalan Ir Sukarno Siborongborong

pembangunan Jalan Ir Sukarno

topmetro.news – Kisruh yang timbul di tengah pembangunan Jalan Ir Sukarno, jalan lingkar yang pembangunannya berlangsung sejak Mei 2020, telah menjadi perhatian banyak pihak. Terutama pihak keamanan dan ketertiban.

Dalam tenggang waktu dua tahun pembangunan jalan yang diresmikan Bupati Tapanuli Utara Drs Nikson Nababan itu, muncul pihak yang merasa tidak disertakan dalam musyawarah pembebasan lahan, utamanya ‘ganti untung’ dan menurutnya belum diterima.

Mantan Anggota DPR RI

Anton Sihombing, tokoh dan mantan anggota DPR RI bahkan sempat membangun tembok di badan jalan yang menurutnya masih lahan milik keluarganya. Hari Kamis (21/1/2022), terjadi perdebatan yang alot agar tembok itu dibongkar dengan sukarela dan videonya sempat dipublikasikan.

Akhirnya terjadi pembongkaran paksa tembok itu oleh tim gabungan terdiri dari Polri, TNI, dan Satpol PP.

Sebaliknya, Anton Sihombing yang diketahui sebagai salah seorang tokoh Marga Nababan di Jakarta, Hari Jumat (21/1/2022), mendatangkan alat berat dan truk besar dan menempatkannya di lahan tempat tembok beton yang dibongkat petugas.

Kisruh Jalan Sukarno ini menjadi semacam ‘degelan’ tontonan seru bagi masyarakat setempat dan netizen di media sosial.

Anton Sihombing kepada awak media mengaku, tidak bermaksud menghambat kelanjutan pembangunan Jalan Sukarno. Tetapi ia mengaku belum menerima uang ‘ganti untung’.

Rp1,6 Miliar Lebih

Kepala Satpol PP Rudi Sitorus kepada wartawan menjelaskan, Pemkab Taput telah melakukan upaya mediasi. Namun tak kunjung ada titik temu kesepakatan di antara dua belah pihak.

Selanjutnya, uang ganti untung untuk lahan Anton Sihombing, sudah dititipkan di Pengadilan Negeri Tarutung. Artinya, setelah penitipan konsinyasi di Pengadilan Tarutung, Pemkab Taput telah melaksanakan prosedur. Sehingga berhak melakukan kegiatan pembangunan Jalan Lingkar Siborongborong.

“Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara telah menitipkan uang di pengadilan berdasarkan hasil penilaian tim appraisal sesuai Nilai Jual Obyek Pajak (NJOP). Dengan total angka senilai Rp1.618.966.000,” ungkap Rudi Sitorus.

Mengurai Kemacetan

Bupati Taput Nikson Nababan meresmikan Jalan Sukarno Siborongborong tanggal 20 Mei 2020. Di mana pekerjaan hotmix sekitar 13 kilometer dengan lebar tujuh meter sudah rampung.

Tujuannya untuk mengurai kemacetan yang sering terjadi di kota yang populer dengan ‘Ombus-ombus’ dan pusat perdagagangan hasil pertanian Taput dan Humbahas itu.

Dalam rencana induknya, Jalan Ir Soekarno yang mencapai panjang 13,2 kilometer tersebut, berada di Jalur Hopong (Simpang Katolik) kemudnian Sitabotabo. Hingga Simpang Parhasioran Lobu Siregar. Melintasi wilayah tiga desa yakni, Desa Sitabotabo, Desa Sitabotabo Toruan, dan Desa Lobu Siregar.

Pada acara peresmian tahun 2020, puluhan warga tiga desa tersebut, mulai kepala desa, tokoh masyarakat, dan pemilik tanah, menyaksikan Bupati Taput Drs Nikson Nababan MSi menandatangani prasasti nama jalan tersebut.

reporter | Jansen Simanjuntak

Related posts

Leave a Comment